Sabtu, 30 Oktober 2010

A. Adriani SDN 7 Pinrang


PENGARUH PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK
DI SDN NO. 7 PINRANG                    








 Skripsi  diajukan  untuk  memenuhi  syarat-syarat  memperoleh
gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pdi) dalam Ilmu Tarbiyah
Jurusan Pendidikan Agama Islam
pada STAI DDI Pinrang




Oleh :
A. ADRIANI
Nim : 06010081
NPM: 8072107083


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
STAI DDI PINRANG
2010
DRAF  SKRIPSI
I. IDENTITAS MAHASISWA :
N  a  m  a     : A. Adriani
N I M          : 06010081
ST/Jurusan  : STAI DDI Pinrang/Pendidikan Agama Islam
II. JUDUL : “Pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Islam terhadap Pembentukan Kepribadian Anak di SDN No. 7 Pinrang

III. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sebagaimana diketahui bahwa dalam menghadapi hidup yang serba mengalami perubahan seperti yang dialami sekarang ini, diperlukan adanya kepribadian mapan dan mantap sehingga manusia  tidak mudah terpengaruh oleh kondisi dan situasi yang bagaimanpun bentuknya. Kepribadian yang dimaksud penulis adalah kepribadian yang mencerminkan nilai-nilai keIslaman. Dengan kata lain, Kepribadian tersebuit dibentuk dan didorong oleh kekuatan keimanan.
Untuk menilai baik buruknya kepribadian seseorang atau mantap tidaknya kepribadian seseorang, akan tergambar dari sikap dan tingkah lakunya dalam kehidupan sehari-hari.    Dengan kata  lain,  kepribadian itu akan terbaca  lewat   sikap   dan   cara hidup seseorang dalam berinteraksi dengan sesama manusia dan lingkungan serta cara berhubungan dengan Allah swt,.
Sehubungan dengan hal tersebut, untuk mengatur tatanan kehidupan manusia dalam mencapai tujuan hidup yang mencerminkan nilai kepribadian yang Islami, Islam datang dengan ajaran yang dapat dijadikan sebagai pandangan hidup yang sempurna, khususnya dalam mengatur hubungan manusia dengan Allah swt, dengan sesamanya dan dengan lingkungannya, yang diperoleh melalui suatu usaha  yang disebut dengan pendidikan agama Islam.
Dengan dasar itulah, penulis menganggap bahwa pendidikan agama Islam mempunyai peranan yang sangat penting dalam membentuk kepribadian muslim.

B. Rumusan Masalah
Memperhatikan latar belakang masalah di atas, maka  yang menjadi masalah pokok dalam pembahasan skripsi ini, yakni  “Sejauhmana pengaruh pendidikan agama Islam terhadap pembentukan kepribadian anak di SD Negeri No. 7 Pinrang”.
Masalah pokok tersebut di atas, penulis jabarkan kedalam dua sub maslah, yakni :
1. Bagaimana pelaksanaan pendidikan agama Islam di SD Negeri No. 7 Pinrang ?
2. Bagaimana pengaruh pendidikan agama Islam  terhadap pembentukan kepribadian anak di SD Negeri No. 7 Pinrang ?

C. Hipotesis
Sebagaimana permasalahan yang diajukan tersebut, penulis mencoba memberikan hipotesa sebagai jawaban yang bersifat sementara, yakni :
1. Pelaksanaan pendidikan agama Islam di SD Negeri No. 7 Pinrang adalah secara efektif dan berkesinambungan, baik melalui klasikal maupun secara percontohan dalam arti bahwa semua komponen pendidik atau tenaga kependidikan di sekolah tersebut senantiasa menunjukkan suatu sikap yang sesuai dengan ajaran agama Islam.
          1. Pengaruh pendidikan agama Islam terhadap pembentukan kepribadian anak atau anak di SD Negeri No. 7 Pinrang,   adalah anak tersebut dapat menjabarkan sikap mental yang terpuji dalam kehidupannya sehari-hari.

D. Pengertian Judul dan Defenisi Operasional
1. Pengertian judul.
Pengertian judul yang dimaksud dibatasi pada hal-hal sebagai berikut :
a. Pengaruh Pendidikan Agama :
1) Pengaruh, berarti : ”Daya yang ada atau yaang timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang”1
2) Pendidikan agama Islam, berarti “ Usaha-usaha secara sistematis dan pragmatis dalam membantu anak didik agar supaya mereka hidup sesuai dengan ajaran Islam”.2
Menurut Rahman Getteng, Pendidikan agama Islam adalah:
Suatu sistem pendidikan yang bertujuan untuk mem-bentuk manusia dalam proses perkembangannya, agar kelak dalam berbuat, tutur kata, berttindak dan memutus-kan sesuatu menurut ukuran dan nilai ajaran Islam.3

Lain lagi dengan Abu Ahmadi, beliau mengartikan pendidikan agama Islam,  sebagai :
Usaha-usaha secara sistematis dan berencana dalam membantu anak didik agar mereka dapat hidup layak, bahagia dan sejahtera sesuai dengan ajaran Islam. 4

Bertolak dari beberapa pengertian tersebut, dapatlah disimpulkan bahwa pendidikan agama Islam pada dasarnya adalah usaha sadar dan terencana yang dilakukan oleh pendidik untuk membimbing dan mengarahkan anak didik agar berkepribadian muslim.
Jadi jelaslah, bahwa yang dimaksud pengaruh pendidikan agama Islam adalah daya yang timbul dari proses bantuan kepada anak didik yang dapat membentuk watak atau sikap dan prilaku hidup yang sesuai dengan ajaran agama Islam.
b. Pembentukan Kepribadian :
1) Pembentukan berasal dari kata “bentuk”, yang berarti “wujud dan rupanya   (ragamnya).   Jadi   pembentukan   adalah    perbuatan    (hal membentuk).5
2) Kepribadian berasal dari suku kata “pribadi”, yang berarti:
Manusia sebagai perseorangan, (diri manusia atau diri sendiri). Setelah mendapat awalan ke dan akhiran an berarti sifat hakiki yang tercermin pada sikap seseorang yang membedakan dirinya dari orang lain.6

Menurut Istilah, kepribadian adalah :
Suatu sistem sempurna dari sekumpulan sirfat khusus berkenaan dengan cita-cita masyarakat, tanggapan dan jasmaniyah baik yang bersifat fitrah maupun pengalaman yang aktif secara timbal balik dalam segala situasi dan kondisi dan sejalan dengan norma-norma masyarakat lingkungan hidup seseorang.7

Jadi yang dimaksud dengan pembentukaan kepribadian adalah usaha dalam melakukan sesuatu yang bertujuan membentuk sifat-sifat yang hakiki pada seseorang yang sesuai dengan norma-norma dan nilai-nilai yang diajarkan dalam agama Islam. Sedangkan yang dimaksud dengan anak dalam pembahasan ini, adalah sekelompok anak  yang belajar pada SD Negeri No. 7 Pinrang.

2. Defenisi Operasional
Bertitik tolak dari uraian di atas,   jelaslah bahwa skripsi ini mengandung pengertian tentang suatu kekuatan yang timbul dari suatu proses bantuan berupa pendidikan agama yang dapat membentuk kepribadian anak SD Negeri No. 7 Pinrang.
Untuk menghindari terjadinya kesimpan siuran dalam  pembahasan dan tidak terarah pada sasaran yang dimaksud, maka dirasa perlu mengemukakan ruang lingkup pembahasan, sebagai berikut :
1. Membahas tentang bagaimana pengaruh pendidikan agama Islam terhadap pembentukan kepribadian anak khusus-nya anak SD Negeri No. 7 Pinrang.
2. Menguraikan pelaksanaan pendidikan agama Islam di  SD Negeri No. 7 Pinrang.


E. Tinjauan Pustaka
Dalam meneliti dan membahas masalah dalam skripsi ini, selain merupakan hasil analisa dan kajian penulis sendiri, juga menggunakan beberapa buku rujukan. Karena sejumlah teori yang ada dalam beberapa buku yang dimaksud mempunyai kesesuaian dengan pembahasan  skripsi ini.
Dalam beberapa buku yang dijadikan sebagai rujukan, banyak memaparkan tentang pengaruh dan peranan pendidikan agama Islam dalam membentuk kepribadian anak didik. Buku-buku yang dimaksud antara lain  :
1. Metodik Khusus Pendidikan Agama,  yang disusun oleh  Abu Ahmadi. Penulis mengutip pokok pikiran yang dijadikan landasan yang relevan dengan pembahasan  ini.
Pendidikan senantiasa berusaha untuk membawa anak kepada tujuajn tertentu. Yaitu menanamkan akhlak yang baik agar anak memiliki sifat yang baik dan berbudi pekerti luhur.8

2. Saosiologi Suatu Pengantar, oleh Soerjono Soekanto.  Dari buku tersebut,  penulis jadikan landasan adalah :
. . . betapa besarnya pengaruh kebudayaan terhadap pembentukan kepribadian. Akan tetapi dalam perkembangan pembentukan  kepribadian  tersebut  tidak  hanya  kebudayaan yang memainkan peranan pokok. Organisme biologis se-seorang, lingkungan alam dan sosialnya juga memberi arah.9

3. Beberapa Aspek Pendidikan Islam, yang disusun oleh  M. Ja’far. Buku tersebut juga mempunyi relevansi dengan pembahasan skripsi ini. Yang penulis jadikan landasan adalah “Kepribadian terbentuk dari natijah kerja sama terus me-nerus antara pembawaan dengan pengaruh lingkungannya”10
Dengan demikian jelas, bahwa dari beberapa buku yang  penulis  jadikan  sebagai  rujukan,  relevan dengan pembahasan skripsi ini. Meskipun demikian pembahasan skripsi ini meng-khususkan masalah pendidikan agama Islam dan  pengaruhnya terhadap pembentukan kepribadian anak. Dengan demikian berarti  bahwa pembahasan ini adalah pembahsan baru, yang belum  pernah dibahas secara khusus oleh penulis sebelumnya.

F. Metode Penelitian
1. Metode Pengumpulan Data.
Dalam mengumpulkan data penulis menggunkan cara :
a. Riset kepustakaan, yaitu data dan informasi ilmiah dikumpulkan melalui kajian beberapa literatur sebagai rujukan pokok terhadap permasalahan yang dianggap sesuai. Dalam merujuk pada kepustakaan tersebut, penulis mengutip pendapat-pendapat ahli baik langsung maupun tidak langsung.
b. Riset lapangan, yaitu penelitian yang dilaksanakan dengan jalan mengumpulkan data pada obyek yang dijadikan tema sentral permasalahan dalam skripsi ini. dengan cara :
1) Observasi, yaitu melakukan pengamatan terhadap obyek pokok masalah yang diamati. Jenis observasi yang penulis adakan yaitu non partisipan.
2) Wawancara, yaitu cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan komunikasi timbal balik dengan informan, yakni kepada guru SD Negeri No. 7 Pinrang dan kepada anak yang dijadikan sebagai sample.
3) Angket, yaitu cara mengumpulkan data dengan membagikan daftar quesioner kepada responden, kemudian jawaban dikumpul lalu dianalisa.
Dengan berdasar kepada pertimbangan faktor waktu, tenaga dan dana yang tidak memungkinkan meneliti obyek secara populasi. Maka dalam menentukan sumber data dari populasi responden, penulis terlebih dahulu menarik sample yang dilakukan dengan cara menjadikan semua ketua kelas dan wakilnya sebagai sumber data. Dengan demikian, populasi responden sebanyak 108 anak dari 6 kelas, maka yang dijadikan sebagai sample adalah sebanyak 30 orang anak yaitu dari kelas IV s/d VI masing-masing 10 orang, dan 5 orang guru sebagai informan.
2. Metode Pengolahan/Analisaan Data.
Data yang  diperoleh  melalui  riset lapangan diolah dengan menggunkan  metode  kualitatif.   Sedangkan dalam menganalisa data, penulis menggunakan metode :
a. Induksi yaitu semacam tekhnik menganalisa data yang bertitik tolak dari hal-hal yang bersifat khusus kemudian ditarik suatu kesimpulan yang bersifat umum.
b. Deduksi yaitu tekhnik menganalisa data yang bertitik tolak dari hal-hal yang bersifat umum, kemudian diolah dengan cara satu persatu dan akhirnya menarik kesimpulan yang bersifat khusus.
c. Komparatif yaitu tekhnik pengolahan data dengan membandingkan beberapa pendapat, kemudian menarik suatu kesimpulan.
G. Tujuan dan Kegunaan
1. Tujuan penelitian.
a. Untuk memperoleh data tentang  pengaruh  pendidikan agama Islam terhadap pembentukan kepribadian anak SD Negeri No. 7 Pinrang.
b. Memperoleh data mengenai pelaksanaan pendidikan agama Islam di SD Negeri No. 7 Pinrang.
c. Memperoleh data tentang gambaran umum lokasi penelitian.
2. Kegunaan Penelitian.
a.  Sebagai acuan dalam pembahasan skripsi ini, dan
b. Sebagai bahan bacaan dalam menambah wawasan di-bidang ilmu pengetahuan agama islam.

H. Garis-Garis Besar Isi
Sebelum penulis lebih jauh membahas tentang judul skripsi ini, terlebih dahulu menguraikan mengenai sistematika pem-bahasan skripsi ini, sebagai berikut :
Pada bab pertama, penulis menguraikan landasan berpikir, yang melahirkan beberapa problema yang di-hadapkan pada judul skripsi, sekaligus dengan hiptesanya. selanjutnya gambaran yang tercakup dalam judul tersebut, serta sistematika pembahasannya.
Pada bab ke dua, penulis uraikan Tinjauan tentang Masalah Pendidikan Agama Islam, yang meliputi arti pendidikan agama Islam, dasar dalam arti asas, sumber dan hukumnya, serta tujuan pendidikan agama Islam.
Pada bab ke tiga, penulis uraikan  tentang masalah Kepribadian yang meliputi pengertian,  Faktor-faktor yang mempengaruhi kepribadian dan Bentuk-bentuk kepribadian.
Pada bab ke empat, penulis uraikan Pengaruh Pendidikan agama Islam terhadap pembentukan kepribadian anak di SD Negeri No. 7 Pinrang, yang meliputi gambaran umum lokasi penelitian, Pola pengajaran pendidikan agama islam di SD Negeri No. 7 Pinrang, dan beberapa pengaruhnya.
Pada bab ke lima, yaitu penutup yang meliputi konklusi secara umum mengenai permasalahan yang dihadapkan pada judul skripsi ini, serta implikasi dalam penelitian.
Selanjutnya untuk mempertanggung jawabkan segala kutipan yang ada dalam skripsi ini, penulis melampirkan daftar pustaka secara tersendiri.











III. KOMPOSISI BAB
   I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan dan Batasan Masalah
C. Hipotesis
D. Pengertian Judul
E. Tinjauan Pustaka
F. Metode Yang Dipergunakan
G. Tujuan dan Kegunaan Penelitian
H. Garis-Garis Besar isi

II. TINJAUAN TENTANG PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
A. Pengertian Pendidikan Agama Islam
B. Dasar Pendidikan Agama Islam
C. Tujuan Pendidikan Agama Islam

III. SEKITAR MASALAH KEPRIBADIAN 
A. Pengertian Kepribadian  
B. Dasar yuridis tentang pembentukan kepribadian
C. Tujuan pembentukan kepribadian

IV. PELAKSANANAAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN PENGARUHNYA TERHADAP PEMBENTUKAN KE-PRIBADIAN ANAK SD NEGERI NO. 7 PINRANG
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian
B. Pola Pengajaran Pendidikan Agama islam di SD Negeri No. 7 Pinrang
C. Pengaruh Pendidikan agama islam terhadap pembentuk-an kepribadian anak SD Negeri No. 7 Pinrang

V. PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Implikasi Penelitian

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN




Tidak ada komentar:

Posting Komentar